Tips Cara Merawat Laptop Agar Tidak Mudah Rusak
Tips Cara Merawat Laptop Agar Tidak Mudah Rusak-ini sengaja saya posting untuk teman teman dan konsumen saya yang sudah banyak mempertanyakan pada saya bagaimana merawat laptop agar tidak mudah cepat rusak.
Semua orang pasti tidak ingin bila laptop yang diperuntukan untuk kerjaannya cepat rusak,apalagi bila laptop itu sudah banyak data data penting. Tentu kita tidak ingin bukan? bila kita kehilangan data penting pada laptop kita. Maka berjaga jagalah sebelum terjadi hal demikian.
Tips yang akan saya berikan jelas tidak akan merubah bahwa suatu saat pasti laptop atau komputer yang kita gunakan mengalami kerusakan, namun dengan membaca tips yang saya berikan ini InsyaAllah memperpanjang umur laptop kita.
Contoh gambar diatas adalah laptop Compaq Cq41 yang sudah saya gunakan bertahun tahun tapi masih tetap normal, hanya saja daya baterai yang sudah tidak kuat 2jam.
Bukan hanya setia menemani saya tapi sudah berjasa buat keluarga saya sampai sekarang.
Untuk penggunaan pertama kali charger baterai secara normal
Men-charger baterai minimal 8 jam untuk pertama kali hanya berlaku untuk baterai jenis Nickel based(terdapat pada ponsel jaman dulu). Untuk baterai Lithium-ion, tidak adanya bedanya antara charging ke-1, ke-5, ataupun ke-500. Malah kalau dicharge terlalu lama bisa mengakibatkan overcharging yang membuat umur baterai semakin pendek.
Chas baterai secara rutin dalam interval pendek tanpa harus menunggu baterai sampai (hampir) habis. Baterai jenis Lithium-ion tidak mengenal fenomena “memory effect” seperti halnya baterai NiCd.
Bahkan hasil penelitian menunjukkan bahwa baterai yang terbiasa di-charge ketika kapasitasnya masih 70% – 75% umurnya 5 – 6 kali lebih lama dibanding baterai yang sering di-charge ketika kapasitasnya hampir habis.
Apabila anda menggunakan Laptop berlama-lama, saat baru menyalakannya, pasang charger dan jangan lepas charger meskipun baterai sudah penuh lagi.
Hal ini berlaku untuk baterai pada notebook/Laptop baru yang memang menyediakan “auto controll” sehingga tanpa harus cabut charger sekalipun baterai tetap bisa terkontrol dan bisa terawat dengan baik.
Menjaga temperatur
Temperatur tinggi merupakan musuh nomor satu Laptop karena keadaan panas akan mempercepat degradasi sel-sel yang ada di dalam komponen mainboard laptop. Untuk itu sebisa mungkin taruh/simpan laptop di tempat yang sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung.
Kebiasaan menaruh laptop di dalam mobil pada siang hari yang terik juga harus dihindari kalau tidak ingin umur baterai berkurang drastis. Hindari juga menaruh laptop di kasur atau bantal saat sedang digunakan karena hal ini akan mengganggu sirkulasi udara yang mengakibatkan laptop menjadi cepat panas.
Cara paling praktis adalah dengan menggunakan coolpad. Coolpad merupakan peralatan sederhana yang murah meriah namun sangat berguna khususnya untuk menjaga temperatur laptop supaya tidak terlalu panas.
Setelah selesai menggunakan laptop, sebaiknya diamkan beberapa saat supaya laptop menjadi lebih dingin sebelum dimasukkan ke dalam tas laptop.
Baca juga : Cara Mengatasi Laptop/Komputer Lemot dan Penyebabnya
Bersihkan secara berkala
Untuk penggunaan laptop dengan waktu yang sudah lama, dipastikan sudah banyak debu yang melekat pada mainboard laptop, terutama pada kipas dan heatshink processor.
Kotoran atau debu yang masuk kedalam komponen laptop sudah tidak dapat dielakkan apalagi bila menggunakan laptop terus menerus menyala.
Fungsi dari heatshink dan kipas yang menempel pada Processor laptop adalah agar suhu panas yang dihasilkan oleh Processor tersebut mengalir rata ke Heatshink dan fungsi kipasnya adalah membuang udara panas itu keluar.
Jadi sudah bisa dipastikan akan ada kotoran debu yang masuk kedalam komponen laptop melalui sirkulasi udara yang ada pada cassing laptop.
Bersihkan secara berkala debu dan kotoran yang melekat pada heatshink dan kipas menggunakan kuas. Pelajari cara membongkar laptop anda dengan membaca di 3 Cara Membongkar Laptop Acer Dengan Cepat dan Akurat.
Hapus file sampah dengan rutin
Menghapus file sampah juga mempunyai peran penting dalam memaintence laptop maupun komputer yang anda gunakan.
Semakin sering kita menggunakan laptop maka akan semakin banyak pula sampah yang menumpuk pada direktori penyimpanan kita.
Kita dapat menghapus file sampah pada laptop secara manual maupun menggunakan software.
Perlu diketahui dulu bahwa setelah kita menghapus sebuah file maupun folder yang kita anggap sudah tidak penting,file yang terhapus itu sebenarnya masih tersimpan pada direktori penyimpanan kita dan belum sepenuhnya hilang.
File yang sudah kita hapus itu masih ada pada menu Recycle Bin dimana menu recycle bin itu masih terletak pada disk C yang kita gunakan sebagai Operasi sistem Windows.
Dengan kata lain file yang sudah kita hapus masih ada pada memory penyimpan disk C... itu yang dinamakan file sampah.
Kemudian file sampah yang selanjutnya adalah saat kita menguninstal sebuah aplikasi pada laptop, itu juga masih belum sepenuhnya total teruninstal. lalu bagaimana cara kita menghapus file sampah sampah tersebut?
Anda dapat menghapus file sampah tersebut secara manual melalui Registry Editor, untuk lebih lengkapnya silahkan baca postingan saya pada Hapus File Sampah Yang Tersisa dan Bandel.
Hapus file sampah menggunakan Software
Bila anda tidak ingin repot, anda dapat menggunakan sebuah software penghapus file sampah maupun chace pada laptop kita. Software yang masih saya gunakan bernama CCleaner.
CCleaner merupakan software utility yang berfungsi untuk membuat komputer kita terasa lebih cepat, tidak banyak JUNK alias sampah file-file, atau registri yang mengendap di PC kita dan tidak dapat maksimal di bersihkan oleh windows.
Software CCleaner yang terinstal pada laptop saya adalah full crack dan gratis silahkan download dan instal software dibawah ini :
Untuk cara aktivasi CCleaner :
Itulah sedikit tips Cara Merawat Laptop Agar Tidak Mudah Rusak untuk anda. Lakukan semua metode diatas dengan baik agar laptop yang anda gunakan terjamin keawetannya.
Semua orang pasti tidak ingin bila laptop yang diperuntukan untuk kerjaannya cepat rusak,apalagi bila laptop itu sudah banyak data data penting. Tentu kita tidak ingin bukan? bila kita kehilangan data penting pada laptop kita. Maka berjaga jagalah sebelum terjadi hal demikian.
Tips yang akan saya berikan jelas tidak akan merubah bahwa suatu saat pasti laptop atau komputer yang kita gunakan mengalami kerusakan, namun dengan membaca tips yang saya berikan ini InsyaAllah memperpanjang umur laptop kita.
Contoh gambar diatas adalah laptop Compaq Cq41 yang sudah saya gunakan bertahun tahun tapi masih tetap normal, hanya saja daya baterai yang sudah tidak kuat 2jam.
Bukan hanya setia menemani saya tapi sudah berjasa buat keluarga saya sampai sekarang.
Untuk penggunaan pertama kali charger baterai secara normal
Men-charger baterai minimal 8 jam untuk pertama kali hanya berlaku untuk baterai jenis Nickel based(terdapat pada ponsel jaman dulu). Untuk baterai Lithium-ion, tidak adanya bedanya antara charging ke-1, ke-5, ataupun ke-500. Malah kalau dicharge terlalu lama bisa mengakibatkan overcharging yang membuat umur baterai semakin pendek.
Chas baterai secara rutin dalam interval pendek tanpa harus menunggu baterai sampai (hampir) habis. Baterai jenis Lithium-ion tidak mengenal fenomena “memory effect” seperti halnya baterai NiCd.
Bahkan hasil penelitian menunjukkan bahwa baterai yang terbiasa di-charge ketika kapasitasnya masih 70% – 75% umurnya 5 – 6 kali lebih lama dibanding baterai yang sering di-charge ketika kapasitasnya hampir habis.
Apabila anda menggunakan Laptop berlama-lama, saat baru menyalakannya, pasang charger dan jangan lepas charger meskipun baterai sudah penuh lagi.
Hal ini berlaku untuk baterai pada notebook/Laptop baru yang memang menyediakan “auto controll” sehingga tanpa harus cabut charger sekalipun baterai tetap bisa terkontrol dan bisa terawat dengan baik.
Menjaga temperatur
Temperatur tinggi merupakan musuh nomor satu Laptop karena keadaan panas akan mempercepat degradasi sel-sel yang ada di dalam komponen mainboard laptop. Untuk itu sebisa mungkin taruh/simpan laptop di tempat yang sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung.
Kebiasaan menaruh laptop di dalam mobil pada siang hari yang terik juga harus dihindari kalau tidak ingin umur baterai berkurang drastis. Hindari juga menaruh laptop di kasur atau bantal saat sedang digunakan karena hal ini akan mengganggu sirkulasi udara yang mengakibatkan laptop menjadi cepat panas.
Cara paling praktis adalah dengan menggunakan coolpad. Coolpad merupakan peralatan sederhana yang murah meriah namun sangat berguna khususnya untuk menjaga temperatur laptop supaya tidak terlalu panas.
Setelah selesai menggunakan laptop, sebaiknya diamkan beberapa saat supaya laptop menjadi lebih dingin sebelum dimasukkan ke dalam tas laptop.
Baca juga : Cara Mengatasi Laptop/Komputer Lemot dan Penyebabnya
Bersihkan secara berkala
Untuk penggunaan laptop dengan waktu yang sudah lama, dipastikan sudah banyak debu yang melekat pada mainboard laptop, terutama pada kipas dan heatshink processor.
Kotoran atau debu yang masuk kedalam komponen laptop sudah tidak dapat dielakkan apalagi bila menggunakan laptop terus menerus menyala.
Fungsi dari heatshink dan kipas yang menempel pada Processor laptop adalah agar suhu panas yang dihasilkan oleh Processor tersebut mengalir rata ke Heatshink dan fungsi kipasnya adalah membuang udara panas itu keluar.
Jadi sudah bisa dipastikan akan ada kotoran debu yang masuk kedalam komponen laptop melalui sirkulasi udara yang ada pada cassing laptop.
Bersihkan secara berkala debu dan kotoran yang melekat pada heatshink dan kipas menggunakan kuas. Pelajari cara membongkar laptop anda dengan membaca di 3 Cara Membongkar Laptop Acer Dengan Cepat dan Akurat.
Hapus file sampah dengan rutin
Semakin sering kita menggunakan laptop maka akan semakin banyak pula sampah yang menumpuk pada direktori penyimpanan kita.
Kita dapat menghapus file sampah pada laptop secara manual maupun menggunakan software.
Perlu diketahui dulu bahwa setelah kita menghapus sebuah file maupun folder yang kita anggap sudah tidak penting,file yang terhapus itu sebenarnya masih tersimpan pada direktori penyimpanan kita dan belum sepenuhnya hilang.
File yang sudah kita hapus itu masih ada pada menu Recycle Bin dimana menu recycle bin itu masih terletak pada disk C yang kita gunakan sebagai Operasi sistem Windows.
Dengan kata lain file yang sudah kita hapus masih ada pada memory penyimpan disk C... itu yang dinamakan file sampah.
Kemudian file sampah yang selanjutnya adalah saat kita menguninstal sebuah aplikasi pada laptop, itu juga masih belum sepenuhnya total teruninstal. lalu bagaimana cara kita menghapus file sampah sampah tersebut?
Anda dapat menghapus file sampah tersebut secara manual melalui Registry Editor, untuk lebih lengkapnya silahkan baca postingan saya pada Hapus File Sampah Yang Tersisa dan Bandel.
Hapus file sampah menggunakan Software
Bila anda tidak ingin repot, anda dapat menggunakan sebuah software penghapus file sampah maupun chace pada laptop kita. Software yang masih saya gunakan bernama CCleaner.
CCleaner merupakan software utility yang berfungsi untuk membuat komputer kita terasa lebih cepat, tidak banyak JUNK alias sampah file-file, atau registri yang mengendap di PC kita dan tidak dapat maksimal di bersihkan oleh windows.
Software CCleaner yang terinstal pada laptop saya adalah full crack dan gratis silahkan download dan instal software dibawah ini :
 |
| Download |
- Ekstrak dulu file Rar menggunakan winrar lalu install Softwarenya seperti biasa
- setelah terinstal silahkan buka folder crack
- Jalankan salah satu sesuai ke inginan anda: Bussines, pro, atau Technician
- Klik Next, Next, Start pada saat menjalankan Crack
- Jalankan Ccleaner
- Done
Itulah sedikit tips Cara Merawat Laptop Agar Tidak Mudah Rusak untuk anda. Lakukan semua metode diatas dengan baik agar laptop yang anda gunakan terjamin keawetannya.